Memiliki asuransi untuk pendidikan anak sangat penting untuk menyiapkan masa depan buah hati lebih dini. Sebab, pendapatan bisa saja terhenti suatu waktu karena hal yang tak diinginkan, sementara biaya pendidikan anak setiap tahunnya selalu naik.
Berikut Tips Memilih Asuransi Pendidikan:
Kamu juga harus wajib memilih pilihan asuransi pendidikan anak agar tepat.
1. Buat rencana pendidikan anak
Sebelum melirik penawaran dari perusahaan asuransi, Anda perlu membuat rencana pendidikan anak. Rencana ini sangat penting dan menjadi panduan untuk memilih asuransi pendidikan yang tepat. Tanpa adanya rencana pendidikan yang jelas, Anda akan kebingungan dalam memilih produk asuransi.
Sudahkah Anda memikirkan setinggi apa jenjang pendidikan anak Anda nantinya? Rencana pendidikan berisi jenjang pendidikan anak, dari pendidikan dasar, menengah, hingga lanjutan. Sudah tahukah ke mana anak Anda akan bersekolah?
Rencana pendidikan perlu dibuat sedetail mungkin hingga mencantumkan nama-nama sekolah serta tahun masuk sekolah di masa mendatang. Hal ini berkaitan erat dengan biaya pendidikan anak.
2. Tentukan jumlah dana sesuai target pendidikan
Kemudian, Anda perlu melakukan riset biaya pendidikan saat ini untuk memperoleh perkiraan biaya pendidikan di masa mendatang. Setelah mengantongi beberapa nama sekolah di setiap jenjang pendidikan, cari tahu rincian biaya yang dikeluarkan oleh orang tua dari awal masuk sampai lulus sekolah.
Dengan mengetahui perkiraan biaya pendidikan di masa mendatang, Anda dapat menentukan jumlah dana yang tepat sesuai dengan target pendidikan yang telah direncanakan.
Setelah itu, Anda bisa melanjutkan untuk memilih asuransi yang tepat untuk menjamin pendidikan anak. Disarankan pula sebelum membeli produk tersebut, Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan agen asuransi.
3. Kenali perusahaan dan bandingkan produknya
Saat ini ada banyak perusahaan asuransi yang memiliki produk asuransi terbaik untuk pendidikan anak. Untuk memilih perusahaan asuransi yang baik, Anda perlu memperhatikan kekuatan keuangan perusahaan tersebut, yaitu aset dan liabilitas dan kualitas tenaga kerja. Aset dan liabilitas dapat dilihat dari laporan neraca keuangan yang secara transparan disampaikan kepada publik.
4. Pilih asuransi sesuai budget
Sebelum Anda menginvestasikan pendapatan ke sebuah produk asuransi, Anda perlu mengidentifikasi kondisi finansial terlebih dahulu. Anda sebaiknya mengukur berapa banyak uang yang bisa Anda sisihkan dengan nyaman dan apa risiko keuangan yang akan Anda hadapi bila membeli produk asuransi tersebut.
Mulailah mengelola keuangan atau pendapatan Anda agar bisa memenuhi perencanaan pendidikan anak di masa depan. Ukur kemampuan finansial Anda dan pilih premi yang sesuai dengan kondisi keuangan Anda
5. Pilih produk yang fleksibel
Program asuransi tidak seperti menabung di bank yang bisa Anda tarik kapan saja sesuai kebutuhan dan keinginan. Asuransi pendidikan adalah jenis asuransi jangka panjang yang bisa diambil setelah anak mencapai usia tertentu dan siap masuk sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.
Untuk itu, Anda sebaiknya memilih polis yang fleksibel dan menguntungkan, yang bisa diklaim sewaktu-waktu untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak. Pastikan Anda melakukan kalkulasi secara akurat agar tidak terjadi kekurangan biaya pendidikan setelah melakukan klaim.